MEGAPOLIS.ID, BANJARMASIN – Gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6.1 yang mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur, ternyata getarannya terasa hingga ke Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Jumat (22/3/2024).
Akibat getaran yang lumayan terasa itu membuat warga Kota Banjarmasin dibuat heboh. Menurut sejumlah warga, tanah terasa bergetar seperti gempa bumi.
“Terasa sekali rumah saya bergoyang. Awalnya saya mengira efek kepala pusing akibat menjalani ibadah puasa,” ujar Faisal, warga Komplek Andai Jaya Persada
Hal senada disampaikan Naufal, warga Sungai Andai Banjarmasin Utara, Provinsi Kalsel. “Saya langsung berlari keluar kamar, sebab rumah terasa bergoyang sekira 20 detik,” ungkapnya.
Meski getarannya tidak terlalu kuat, namun lanjut Naufal, mobil yang terparkir di garasi rumah ikut bergerak. “Untung saja ban belakang mobil saya ganjal pakai potongan kayu besi (ulin). Jika tidak mobil bisa bergerak ke depan,” sambungnya.
Saat getaran kecil yang terjadi sekira pukul 17.05 Wita itu, sejumlah warga di Sungai Andai Kota Banjarmasin bergegas keluar rumah.
Menurut sumber terpercaya, yaitu Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Kota Banjarmasin benar-benar digoyang gempa bumi.
Hanya saja sumber getaran itu bukan dari Banjarmasin melainkan gempa yang mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur.
Sebelumnya BMKG melaporkan terjadi gempa berkekuatan Magnitudo 6,1 mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur.
Menurut BMKG, pusat gempa berapa pada jarak 132 kilometer arah timur laut Tuban, Jatim.
Bahkan, BMKG melaporkan episentrum gempa berada pada titik koordinat 5.74 derajat lintang selatan dan 112.32 derajat bujur timur.
“Info Gempa Mag:6.0, 22-Mar-24 11:22:45 WIB, Lok:5.74 LS, 112.32 BT (132 km Timur Laut TUBAN-JATIM), Kedalaman:10 Km:BMKG,” sambungnya.
Belum ada informasi lebih lanjut terkait dampak gempa yang terjadi. Termasuk ada tidaknya kerusakan dan korban jiwa.
Surabaya Paling Terasa
Gempa berkekuatan Magnitudo 6,1 mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur. Getaran gempa ini juga terasa di sejumlah wilayah lainnya di Jawa Timur, termasuk Surabaya.
Di Surabaya sendiri getaran gempa dirasakan hingga 20 detik.
“Gempanya kerasa sampai ada 20 detikan,” kata Rohman Auliyau, warga Surabaya, Jumat (22/3/2024) siang.
Akibat gempa ini, warga yang tengah berada di ruko di Surabaya, berlarian panik ke luar gedung.
“He gempa, gempa, mudun (turun),” kata salah satu pegawai di Upa Jiwa, Patra, saat meminta rekan-rekannya di lantai 2 ruko untuk turun, Jumat (22/3/2024).
Para pekerja yang berada di lantai 2 pun langsung berlarian turun. Saking paniknya, ada yang berlari hingga tak mengenakan sandal.
“Aku sampai lupa nggak pakai sandal saking kencengnya gempa,” ujar pegawai lain, Nila.(sga/berbagai sumber)
Editor: Agus Salim