MEGAPOLIS.ID, BARCELONA – Pembalap asal Spanyol, Marc Marquez tampak bahagia menjalani hari pertamanya sebagai rider tim Ducati Lenovo di tes pascamusim MotoGP Barcelona 2024. Pasalnya Marquez terpukau dengan motor Desmosedici GP25.
Ya, Marquez kini sudah bersama tim pabrikan Ducati setelah di MotoGP 2024 ia bergabung bersama tim satelit Ducati, yakni Gresini Racing. Pada MotoGP 2024, Marquez mengendarai motor Ducati edisi 2023, namun kini ia langsung menggunakan GP25 untuk menghadapi MotoGP 2025.
Kesan pertama Marquez dengan motor prototipe Ducati untuk MotoGP 2025 pun sangat baik. Ia bekerja maksimal di sesi tes agar bisa memberikan data sebanyak mungkin untuk para teknisi Ducati.
Hasilnya, Marquez mampu menjadi pembalap tercepat keempat selama sesi tes di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol pada Selasa 19 November 2024 kemarin. Hasil itu pun membuat Marquez bahagia dengan motor GP25 dan tentunya berada di tim pabrikan Ducati.
“Saya mencoba GP25 hampir sepanjang hari, 90% waktu saya mengendarai dengan motor GP25. Jadi, saya banyak bekerja untuk para teknisi kami,” ungkap Marquez, dikutip dari Bike Sport News, Rabu (20/11/2024).
“Karena ketika Anda terjun ke tim pabrikan, itu berarti Anda memiliki rencana yang sangat ketat dengan semua hal yang perlu Anda coba dan para pembalap harus mengikuti para teknisi. Anda bekerja di sana untuk para teknisi,” tambahnya.
“Memang benar bahwa motor itu memiliki beberapa hal positif yang bekerja sedikit lebih baik. Namun pada akhirnya itu adalah motor dan Anda perlu mengendarainya dengan cara yang baik. Jika Anda ingin cepat, Anda perlu memaksimalkannya,” lanjut Marquez.
“Namun perasaannya sangat bagus, terutama dengan tim. Itu yang terpenting pada kesan pertama, dan kami bekerja dengan cara yang baik,” ucap mantan rider Gresini Racing tersebut.
Kendala utama Marquez kini adalah ia tak bisa membandingkan GP25 dengan motor edisi 2024, sebab di tahun ini ia mengendarai motor Desmosedici 2023. Satu hal yang pasti, ia merasa banyak hal yang berbeda dan untungnya masalah itu sesuai dengan apa yang dirasakan rekan setimnya, Francesco Bagnaia, sehingga hal tersebut juga memudahkan pekerjaan teknisi Ducati.
“Masalahnya adalah saya mencoba paket lengkap GP25, baik itu rangka, mesin, dan berbagai hal lainnya. Jadi, kami tidak tahu [bagian mana] yang terasa berbeda,” sambung Marquez.
“Kemudian Pecco –sapaan akrab Bagnaia– bekerja sedikit berbeda, tetapi yang terpenting adalah kami berdua memiliki komentar yang sangat mirip. Masalah yang sama, keuntungan yang sama. Jadi, ini membuat hidup lebih mudah bagi para teknisi,” tutup rider berjuluk The Baby Alien tersebut.
(Okesport)
Diterbitkan tanggal 20 November 2024 by Muhamad Samani
Discussion about this post