MEGAPOLIS.ID, JAKARTA – PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (Indocement) kembali meraih peringkat Emas dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.
Penghargaan ini diberikan kepada Kompleks Pabrik Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, sebagai bentuk apresiasi atas upaya perusahaan dalam menerapkan praktik industri yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Penghargaan PROPER Emas tersebut diserahkan langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Hanif Faisol Nurofiq, kepada Direktur Utama Indocement, Christian Kartawijaya, pada acara resmi di Jakarta, (24/02/2025) lalu.
Kompleks Pabrik Palimanan berhasil meraih peringkat tertinggi PROPER setelah mencatatkan pencapaian signifikan dalam pengelolaan lingkungan, antara lain pengurangan limbah padat non-B3 sebesar 946,9 ton, pengurangan limbah B3 sebanyak 86,46 ton, efisiensi energi hingga 5.545,32 GJ.
Direktur Utama Indocement Christian Kartawijaya mengungkapkan rasa bangga atas pencapaian ini, dan menegaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh tim Indocement.
“Pada tahun ini, Indocement berhasil meraih satu PROPER Emas untuk Pabrik Palimanan serta dua PROPER Hijau untuk Pabrik Citeureup di Jawa Barat dan Pabrik Tarjun di Kalimantan Selatan. Penghargaan ini adalah bukti nyata bahwa upaya keberlanjutan yang kami jalankan mendapatkan apresiasi dari pemerintah,” ujarnya.
Kesuksesan Indocement dalam PROPER 2025 sejalan dengan visi baru perusahaan, “Material to Build Our Future”, yang menitikberatkan pada praktik industri yang lebih ramah lingkungan.
Beberapa langkah konkret yang telah dilakukan meliputi peningkatan penggunaan bahan baku dan bahan bakar alternatif, pemanfaatan energi ramah lingkungan dalam operasional pabrik, Optimalisasi teknologi untuk efisiensi energi dan pengurangan emisi karbon.
Sebagai salah satu produsen semen terbesar di Indonesia, Indocement memproduksi berbagai merek unggulan, seperti Semen Tiga Roda, Semen Rajawali, Mortar Tiga Roda, dan Semen Grobogan.
Saat ini, perusahaan mengoperasikan 14 pabrik milik sendiri, serta dua pabrik dan satu grinding mill dengan sistem sewa, dengan total kapasitas produksi mencapai 33,5 juta ton semen per tahun.
Pabrik-pabrik Indocement tersebar di berbagai wilayah strategis, antara lain Citeureup, Bogor, Jawa Barat (10 pabrik), Palimanan, Cirebon, Jawa Barat (2 pabrik), Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan (1 pabrik), Grobogan, Jawa Tengah (1 pabrik), Maros, Sulawesi Selatan (2 pabrik), Banyuwangi, Jawa Timur (1 grinding mill).
Sejak tahun 2001, Heidelberg Materials AG telah menjadi pemegang saham mayoritas Indocement, mendukung langkah perusahaan dalam inovasi dan keberlanjutan.
Dengan raihan PROPER Emas ini, Indocement semakin memperkuat posisinya sebagai pelopor industri semen yang ramah lingkungan dan berorientasi pada masa depan berkelanjutan.(mia)
Diterbitkan tanggal 26 Februari 2025 by admin