MEGAPOLIS.ID, BANJARMASIN – Perkelahian yang menyebabkan M Helmi alias Imi Cobra (41) terkapar bersimbah darah dengan puluhan mata luka, ternyata dipicu masalah sepele.
Tersangka Hadriyani alias Adi (36) nekat melukai Imi Cobra karena sebelumnya ditantang duel oleh korban.
Kapolsek Banjarmasin Selatan Kompol Christugus Lirens didampingi Kanit Reskrim Iptu Sudirno SH, mengungkapkan tersangka Adi telah menyerahkan diri dan mengakui perbuatannya. Pihaknya pun telah mengamankan tersangka beserta barang buktinya.
Kronologinya, berawal tersangka Adi pulang dari tempat kerja sebagai buruh angkut pelabuhan. Di tengah perjalanan menuju rumah (dekat TKP) sudah ada korban bersama tiga temannya diduga sedang pesta miras, dan dalam kondisi mabuk.
Imi Cobra lalu memanggil tersangka dan memberikan segelas minuman beralkohol. Tak ingin mengecewakan, tersangka menerima miras tersebut dan menengaknya.
Sejurus kemudian, Imi Cobra yang saat itu membawa sajam jenis parang dibalik bajunya berkata kepada tersangka. “Ikam masih ingat aku lah, awas ikam lah,” ujar Imi Cobra.
“Ingat ai, maka kita sudah selesai dan bedamai,” jawab Adi.
Entah karena pengaruh miras, korban dengan nada tinggi menantang tersangka. “Cabut wasi ikam, bulik ambil wasi ikam,” hardiknya.
Merasa ditantang, tersangka Adi lalu pulang ke rumah mengambil dua sajam jenis belati dan kembali ke TKP mendatangi korban.
Begitu tersangka tiba di TKP, korban menyerang tersangka dengan parang terhunus, namun tebasannya mengenai tiang listrik.
Tak ingin mati konyol, tersangka mencabut belati dari pinggangnya, namun direbut oleh saksi Wahyuni.
Saat bersamaan korban kembali menyerang tersangka, namun berhasil ditangkis dengan tangan kanan hingga mengenai jari tengah. Tersangka lalu mendorong tubuh korban hingga terjatuh, lalu mengambil belati yang diletakkan di tiang listrik (dekat TKP).
Tersangka kemudian secara brutal menghujamkan belati ke tubuh Imi Cobra hingga terkapar bersimbah darah. Beruntung warga berdatangan dan berhasil melerai perkelahian tersebut. Imi Cobra yang terluka parah dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.
Korban mengalami beberapa mata luka yaitu tiga luka tusuk di bagian dada dan perut, tiga luka tusuk di lengan kanan, dan 1 luka tusuk di bagian paha kaki kanan. Saat ini korban masih dalam penanganan para medis RSUD Ulin Banjarmasin, dan sudah melakukan operasi satu kali.
Tersangka Adi, mengakui kalau antara dirinya dengan Imi Cobra pernah ada masalah, namun sudah berdamai.
Seperti diberitakan sebelumnya, Imi Cobra mengalami luka cukup serius akibat duel bersajam di Jalan Tembus Mantuil Gang Hariti Banjarmasin Selatan, Minggu (23/2/2025), sekira pukul 18.30 WITA.
Pria yang baru saja bebas dari Lapas Teluk Dalam Banjarmasin ini mengalami puluhan luka di sekujur tubuhnya.(spk)
Diterbitkan tanggal 24 Februari 2025 by admin