AKHIRNYA Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil terbaru survei elektabilitas kedua pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru. Dalam rilis tersebut, paslon nomor urut dua, Muhammad Aditya Mufti Ariffin-Habib Said Abdullah Al Kaff unggul jauh dari Erna Lisa Halaby-Wartono.
Melalui simulasi “surat suara” antar kedua paslon di Pilkada Banjarbaru, Aditya-Habib Abdullah memiliki elektabilitas tertinggi, mencapai 55,6 persen. Sementara Lisa-Wartono mendapat dukungan 35,3 persen. Sisanya merupakan massa mengambang sekitar 9,1 persen.
Perolehan suara ini melibatkan ratusan responden yang berdomisili tinggal di Banjarbaru dan dipastikan memiliki hak pilih pada hari pencoblosan 27 November mendatang. Dalam simulasi yang dilakukan LSI, para responden ditanya berdasarkan nama paslon yang ada di surat suara.
Tingginya elektabilitas Aditya-Habib Said Abdullah juga tak mungkin digoyahkan. Hal ini diperkuat berdasarkan hasil penelusuran LSI melalui survei basis dukungan pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru, dengan mengkategorikan para pemilih kuat dan pemilih lemah.
Sebagai informasi, pemilih kuat merupakan pemilih yang telah memiliki prevensi politik dan kecil kemungkinan untuk berubah pilihannya. Sementara pemilih lemah, merupakan pemilih yang telah memiliki prevensi politik tetapi besar peluangnya untuk merubah pilihan.
Berdasarkan hasil survei LSI pada tanggal 16 – 20 Oktober 2024, mayoritas basis pendukung paslon Aditya-Habib Abdullah merupakan pemilih kuat yang bahkan mencapai 85,2 persen. Sedangkan pemilih lemah yang tergolong dapat mengubah pilihan hanya 13,2 persen.(rls)
Diterbitkan tanggal 29 Oktober 2024 by admin