MEGAPOLIS.ID, BATULICIN – Mega proyek pembangunan Bendungan Kusan di Teluk Kepayang Kabupaten Tanah Bumbu akhirnya Terwujud. Proyek senilai Rp2,7 triliun yang lama dinantikan masyarakat Tanbu ini akan dimulai pada Januari 2025 mendatang.
Penandatanganan Nota Kesepahaman pun dilaksanakan di Kantor Bupati pada Selasa (23/7/2024), dilakukan oleh kedua belah pihak antara korporasi asal Tiongkok PT Guang Yin New Energy Indonesia, dan Pemkab Tanbu.
Penandatanganan dilakukan Bupati Tanah Bumbu HM,Zairullah Azhar dengan Direktur PT Guang Yin New Energy Indonesia Mister Wang Jin, disaksikan perwakilan Bank Indonesia, seluruh pejabat utama Pemkab Tanbu, dan manajemen Pt Guang Yin New Energy Indonesia.
Mega proyek pembangunan Bendungan Kusan telah mendapat persetujuan penggunaan kawasan hutan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Bupati Tanah Bumbu HM Zairullah Azhar mengatakan, Bendungan Kusan ini merupakan cita-cita masyarakat sejak lama.
“Setelah penantian panjang, impian itu akhirnya terwujud melalui sebuah investasi perusahaan Tiongkok,” ujar Zairullah usai acara penandatanganan.
Dijelaskan Zairullah, seluruh pembiayaan ditanggung investor. Bendungan ini dijamin akan memberikan dampak positif bagi masyarakat, baik untuk penanggulangan banjir, pengairan puluhan ribu hektare sawah, penyediaan listrik dan bisa suplai ke IKN. Dan lanjut Zairullah, Bendungan Kusan rencananya dibangun di atas lahan seluas 2 ribu hektare Lebih, dengan cakupan dam dan waduk seluas dua kilometer persegi, dan luas genangan maksimal 2.057,77 hektare, serta mampu menampung banjir 135,20 juta metrik.
Kemudian penyediaan air irigasi seluas 18.300 hektare, kebutuhan sistem penyediaan air bersih 0,5 M3/detik, dan pemeliharaan sungai 0,5 M3/detik sepanjang tahun. “Potensi energi listrik dengan kapasitas terpasang 41 megawatt serta potensi pengembangan wisata dengan menambah bangunan dan fasilitas penunjangnya,” jelas Zairullah.
Sementara itu, Presiden Direktur Pt Guang Yin New Energy Indonesia Mister Wang Jin usai melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Tanbu mengaku tertarik berinvestasi membangun Bendungan Kusan dan Power Plant di Kecamatan Teluk Kepayang, karena memiliki kesamaan Ide, yakni penerapan teknologi energi hijau dalam rangka membantu mengurangi polusi karbon.
“Ini pertama di Indonesia dan akan menerapkan teknologi energi hijau dalam rangka membantu mengurangi polusi karbon,” ucap Mister Wang Jin melalui peterjemahnya.
Wang Jin mengaku sudah banyak proyek energi hijau yang sudah mereka garap di negaranya. Namun untuk di Indonesia Kabupaten Tanah Bumbu yang pertama investasi Guang Yin. “Kami tertarik karena daerah ini memiliki potensi yang besar dan layak untuk direalisasikan”, tambahnya.
Guang Yin mendapatkan informasi proyek ini dari Expo Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) di Jakarta beberapa waktu.
Ia optimistis proyek ini bisa berjalan sesuai harapan. Rencananya Proyek Bendungan Kusan ini akan dimulai Januari 2025 nanti dan selesai pembangunannya dalam tiga tahun ke depan.(wan)
Editor: Agus Salim
Diterbitkan tanggal 24 Juli 2024 by admin
Discussion about this post