MEGAPOLIS.ID – SEBAGAI negara berpenduduk mayoritas muslim, Indonesia memiliki banyak masjid yang tersebar di seluruh wilayah Nusantara.
Beberapa masjid bahkan bukan sekadar tempat ibadah, namun juga sebagai destinasi wisata religi.
Salah satunya yaitu Masjid Tiban Turen di Sananrejo, Kecamatan Turen, Malang, Jawa Timur. Masjid ini juga dijuluki masjid jin karena ada dugaan jika masjid tersebut dibangun hanya dalam waktu semalam.
Namun demikian, kabar ini rupanya hanya isapan jempol semata. Karena masjid ini riil dibangun oleh masyarakat dan para santri.
Masjid ini memiliki arsitektur yang unik, terkesan mewah bergaya ornamen Turki, India dan Rusia. Ada pula menara dan kubah-kubah menghiasinya.
Mengutip laman duniamasjid.islamic-center.or.id, masjid ini dinamakan Masjid Tiban dikarenakan anggapan masyarakat sekitar yang sempat mengisukan bahwa masjid ini tiba-tiba ada, sehingga dikira dibangun oleh bangsa jin.
Hal inilah yang mungkin menjadikan banyak orang yang penasaran untuk melihat dan membuktikan keberadaan masjid ini.
Sehingga tidak heran jika di area masjid ini dapat And temui banyak orang yang datang untuk berwisata sembari mengobati rasa penasaran mereka akan asal-usul masjid ini.
Masjid Tiban lokasinya tepat berada di area Pondok Pesantren Biharu Bahri’Asali Fadlaailir Rahmah, Jalan Anggur RT 27, RW 06 Sananrejo, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang.
Kabar Masjid Tiban dibangun oleh para jin dalam semalam sama sekali tidaklah benar. Masjid ini dibangun oleh masyarakat bersama para santri Pondok Pesantren Salafiyah Bihaaru Bahri Asali Fadlaair Rahmah yang lokasinya berada satu kawasan dengan masjid.
Bangunan Masjid Tiban sendiri terdiri atas 10 lantai. Masjid ini tidak dibangun hanya dalam semalam, tapi butuh tak sedikit untuk menyempurnakan bangunan.
Masjid dibangun sejak 1978. Lantai 1 sampai 4 digunakan sebagai tempat kegiatan para santri, lantai 6 seperti ruang keluarga. Sedangkan lantai 5, 7, 8 terdapat toko yang dikelola oleh para santri.
Dari 10 lantai, lantai 1 merupakan tempat istirahat dan musala, lantai 2 terdapat loket, ruang istirahat, ruang makan dan dapur. Lantai 3 berisi mushola, akuarium dan kebun binatang mini. Sedangkan lantai 4 merupakan lantai untuk keluarga pengasuh pondok.
Lantai 5 terdapat musala, lantai 6 yang dikelola oleh para santri, lantai 9 merupakan bangunan yang di desain sebagai lereng gunung dan lantai 10 adalah gua dan juga puncak gunung.
![](https://megapolis.id/wp-content/uploads/2024/04/6-2-300x200.webp)
Masjid Tiban yang beralih fungsi sebagai pesantren ini juga sering dikunjungi para wisatawan. Karena sejarah Masjid Tiban yang unik, membuat banyak orang penasaran untuk datang ke sini.
Arsitek Masjid Tiban Turen bukanlah seorang yang belajar ilmu arsitektur di perguruan tinggi, melainkan hasil dari istikharah pemilik pondok pesantren, KH Achmad Bahru Mafdloludin kepada sang khalik.
(Oketravel)
Diterbitkan tanggal 6 April 2024 by Muhamad Samani