MEGAPOLIS.ID, ANDORRA – Fabio Quartararo mengaku motor Yamaha YZR-M1 miliknya tak mengalami perubahan pada mesin sejak 2020. Pembalap Tim Monster Energy Yamaha itu heran lantaran motor mengalami penurunan performa mesin di MotoGP 2022.
Sebagaimana diketahui, Quartararo sempat diunggulkan untuk menjadi juara MotoGP 2022. Pasalnya, El Diablo berhasil unggul 91 poin dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) hingga usai MotoGP Jerman 2022.
Meski sudah unggul jauh, Quartararo gagal mempertahankan posisinya. Alhasil, pembalap asal Prancis itu harus menyerahkan titel juara dunia MotoGP 2022 ke tangan Bagnaia.
Quartararo menyebut salah satu penyebabnya adalah sektor mesin yang tak berkembang. Bahkan, mesin yang digunakan sudah tak mengalami pengembangan selama tiga tahun.
Kabar baiknya, Yamaha sudah mengembangkan mesin baru untuk MotoGP 2022. Hanya saja, performa mesin baru malah kembali seperti dapur pacu lama.
“Hal itu bisa dilakukan. Tetapi, kami harus memahami apa yang terjadi kepada mesinnya di Valencia. Hal ini sangat penting,” papar Quartararo, dilansir dari Speedweek, sabtu (10/12/2022).
Kami sudah mencoba mesinnya di Barcelona dan Misano ketika itu saya merasa senang,” imbuh pria berusia 23 tahun itu.
Keadaan itu membuat Quartararo heran. Sebab, mesin produksi terbaru seharusnya tak mengalami penurunan performa dalam waktu singkat.
“Di pengetesan Valencia, kami merasa level mesinnya sama seperti mesin lama. Kami harus menganalisa apa yang terjadi,” tukas Quartararo.
“Karena, tahun depan akan sangat penting, terutama bagi saya agar dapat kembali ke papan atas,” tandasnya.
(Sportstars)