MEGAPOLIS.ID – Wakil Indonesia di Kejuaraan Beregu Asia atau BAMTC 2025 menyadari ada dua hal yang perlu dievaluasi untuk laga melawan Malaysia usai mengalahkan Hong Kong 5-0 pada laga pembuka Grup B, Selasa (11/2).
Tim Merah Putih berhasil menyapu bersih laga pembuka BAMTC 2025 dengan kemenangan dari lima pertandingan kontra Hong Kong yang ditutup oleh ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Daniel Marthin kontra Law Cheuk Him/Yeung Shing Choi lewat tiga gim 21-19, 21-23, 21-8.
Sedangkan empat pertandingan lainnya, wakil Merah Putih juga tampil impresif. Di ganda campuran yang digawangi Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati menang atas Chun Wai Lui/Chi Yan Fu 18-21, 21-8, 21-19.
Kemudian di ganda putri oleh Putri Kusuma Wardani menang atas Sum Yee Yeung 21-8, 21-15. Lalu di tunggal putra, Alwi Farhan menang atas Ng Ka Long Angus 21-12, 18-21, 21-19.
Sedangkan di ganda putri yang diwakili Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti mampu meraih kemenangan kontra Lui Lok Lok/Tsang Hiu Yan 21-15, 21-17.
Meski sapu bersih kemenangan diraih, ada hal-hal yang dipandang perlu diperbaiki. Daniel Marthin berpendapat dirinya dan Fikri tidak boleh bermain tergesa-gesa lantaran sempat kalah di gim kedua lawan Law/Yeung.
“Kami harus siap kapanpun diturunkan, kami tidak boleh lengah dan terus antisipasi lawan. Evaluasi dari pertandingan hari ini, kami harus fokus dari awal sampai akhir dan tidak terburu-buru,” kata Daniel.
Evaluasi juga ingin dilakukan oleh Fadia. Meski tidak tampil rangkap ke ganda campuran pada laga ini, atlet 24 tahun itu merasa kerap termakan oleh pola permainan lawan.
“Di gim pertama kami sudah tahu akan main seperti apa tapi di gim kedua terlalu banyak mati sendiri. Selain itu, kami terlalu nyaman dengan main defense dan lupa untuk menyerang balik. Di poin-poin akhir mencoba lagi lebih menekan dan berhasil,” ujarnya.
“Secara permainan sudah cukup enak tapi kami harus evaluasi untuk tidak mudah membuang-buang poin,” ia menambahkan.
Selanjutnya, Indonesia akan menghadapi Malaysia pada laga kedua BAMTC 2025, Kamis (13/2). Tim Merah Putih diharapkan kembali mengemas hasil maksimal meski ada pelatih asal Indonesia, Herry IP yang kini menangani Malaysia.
(CNN Indonesia)
Diterbitkan tanggal 11 Februari 2025 by Muhamad Samani
Discussion about this post