MEGAPOLIS.ID, MISANO – Pembalap Trackhouse Aprilia, Miguel Oliveira, pindah ke Yamaha di MotoGP 2025. Dia menegaskan bahwa hal itu bukanlah sebuah pertaruhan.
Oliveira mengalami kecelakaan cukup parah dalam hari pertama MotoGP Mandalika 2024 pada akhir pekan lalu. Dia pun terpaksa absen dari semua sesi balapan di Sirkuit Mandalika itu karena tangannya patah.
Buntut kecelakaan itu, Oliveira harus naik meja operasi. Dia tak bisa mentas pada seri berikutnya di Jepang pada akhir pekan ini.
Meski cedera menjelang musim berakhir, Oliveira bisa bernapas lega. Pasalnya, dirinya sudah mendapat kursi di MotoGP 2025, tanpa harus membuktikan kualitasnya lagi dalam kondisi yang kurang fit. Pada musim depan, dia akan pindah ke tim satelit Yamaha yang baru yakni, Prima Pramac Yamaha.
Dengan begitu, pembalap asal Portugal tersebut bakal berganti motor lagi setelah dua tahun menunggangi motor RS-GP milik Aprilia. Tentunya. tidak ada yang bisa memastikan apakah dia bakal bisa cepat beradaptasi dengan motor Yamaha M1 atau tidak.
Pasalnya, ini akan menjadi perjalanan baru dalam kariernya di MotoGP. Sebelumnya, dia bertahun-tahun mengendarai KTM di MotoGP.
Namun, Oliveira sangat yakin bahwa dirinya memutuskan hengkang ke Yamaha, yang sedang terpuruk, bukan untuk mempertaruhkan kariernya. Dia tahu betul bahwa keputusan ini akan berdampak apik untuknya.
“Pergi ke Yamaha bukanlah sebuah pertaruhan. Jika itu taruhan, saya pikir saya menang. Dari Yamaha mereka tahu bahwa kami harus mengubah struktur (tim) agar bisa kompetitif,” kata Oliveira, dilansir dari Motosan, Kamis (3/10/2024).
Lebih lanjut, Oliveira optimis tim raksasa seperti Yamaha bakal bisa bangkit lagi dan bersaing di papan atas setelah terakhir kali menyabet gelar juara MotoGP pada 2021 lewat Fabio Quartararo. Dia yakin masa-masa sulit dalam tiga musim terakhir bakal segera berakhir meski masih butuh satu atau dua musim lagi.
“Mungkin butuh waktu satu atau dua tahun lagi, tapi saya yakin mereka (Yamaha) akan berada di puncak lagi, seperti yang sudah biasa mereka lakukan selama bertahun-tahun,” pungkas rider berusia 29 tahun itu.
(Okesport)
Diterbitkan tanggal 3 Oktober 2024 by Muhamad Samani
Discussion about this post