MEGAPOLIS.ID, KOTABARU– Pemerintah Kabupaten Kotabaru bergerak cepat dalam merespons musibah kebakaran yang melanda pemukiman Desa Berangas, Kecamatan Pulau Laut Timur. Wakil Bupati Syairi Mukhlis hadir langsung di lokasi bencana untuk memimpin menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak, pada Rabu (17/12/2025) siang.
Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Syairi Mukhlis menyampaikan rasa duka mendalam kepada korban kebakaran. Menurutnya, kehadiran pemerintah bukan sekadar seremonial, melainkan wujud nyata kepedulian yang berkelanjutan.
“Musibah kebakaran sering terjadi di Kabupaten Kotabaru, Minggu kemarin di Desa Geronggang ada 24 unit rumah juga terbakar, kemudian tadi malam di Desa Berangas, tentu ini menjadi perhatian pemerintah daerah atas musibah yang terjadi, dan pemerintah daerah responsif untuk hadir setiap kejadian musibah, baik dalam rangka setelah kejadian bencana ataupun nanti pada pemulihan bencana itu terjadi,” ucapnya.
Wakil Bupati juga mengevaluasi penanganan musibah kebakaran yang terjadi dikarenakan kondisi pemadam kebakaran yang tidak ada di Kecamatan dan desa.
“Minimal 2026 kita pengadaan pemadam kebakaran, satu kecamatan satu alat pemadam kebakaran lengkap. Kita persiapkan dulu dalam rangka mengantisipasi ketika terjadi kebakaran agar tanggap lebih cepat, sebelum pemadam kebaran di Kabupaten meluncur,” jelasnya.
Sementara itu, Plt Camat Pulau Laut Timur, Leilaneranti Arsyana melaporkan, bahwa kejadian kebakaran terjadi di Desa Berangas RT 03 yang menyebabkan 9 rumah yang terkena dampak, 7 terbakar termasuk rumah yang ada dua pintu, dan satu rumah rusak 80 persen dirobohkan untuk menghindari rembetan kerumah warga lainnya.
“Ada 9 rumah yang terdampak kebakaran, untuk pemadaman pertama dibantu oleh masyarakat sekitar Desa Berangas, kemudian aparat TNI-Polri dari Polsek dan Koramil Pulau Laut Timur, disusul oleh BPK, relawan dan tim Damkar dari Satpol-PP dan Damkar Kabupaten Kotabaru, sehingga pada pukul 20.30 Wita api sudah bisa dipadamkan,” lapornya.
Sebagai bentuk kepedulian pemerintah, bantuan darurat yang disalurkan mencakup kebutuhan pokok, perlengkapan alat tidur dan lainnya. Penyerahan bantuan pembangunan rumah baru yang masing-masing mendapat Rp50 juta.
Penyaluran bantuan dilakukan melalui koordinasi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) antara lain Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman, dan Pertanahan. Dinas Sosial (Dinsos), serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).(mia)
Diterbitkan tanggal 18 Desember 2025 by admin













Discussion about this post