MEGAPOLIS.ID, BANJARMASIN – Wakil Walikota Banjarmasin, Hj. Ananda, secara resmi membuka kegiatan silaturahmi sekaligus Rapat Akhir Tahun Komite Ekonomi Kreatif Kota Banjarmasin yang berlangsung di Aula Kayuh Baimbai Balai Kota Banjarmasin, Rabu (03/12/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin, Ikhsan Budiman, sejumlah Kepala SKPD terkait, serta jajaran pengurus Komite Ekonomi Kreatif (Ekraf) Kota Banjarmasin periode 2025–2029.
Dalam arahannya, Ananda menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus Komite Ekraf yang telah berkontribusi dalam pengembangan ekonomi kreatif di Kota Banjarmasin. Ia menegaskan bahwa rapat akhir tahun ini tidak hanya menjadi ajang evaluasi, tetapi momentum penting untuk melihat capaian, memahami tantangan, serta menentukan arah pengembangan ekonomi kreatif ke depan.
“Ekonomi kreatif adalah salah satu kekuatan baru kota kita. Dengan 17 subsektor yang beragam, mulai dari kuliner, kriya, musik, fesyen, aplikasi dan game, film, fotografi, seni pertunjukan hingga desain, kita memiliki ruang besar untuk terus tumbuh dan menciptakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat,” ujarnya.
Selaku Dewan Pengarah Komite Ekraf, Wawali turut menyampaikan beberapa arahan strategis yang menjadi pedoman dalam pengembangan ekonomi kreatif di Kota Banjarmasin:
- Pengembangan Ekraf yang Berkelanjutan dan Terintegrasi. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antar subsektor agar kreativitas dan nilai ekonomi dapat saling menguatkan.
- Penguatan Ekosistem Ekraf. Pengembangan talenta, literasi digital, akses permodalan, ruang publik kreatif, dan dukungan regulasi harus berjalan searah guna memberikan ruang bagi pelaku kreatif untuk menunjukkan karya serta mengembangkan usaha.
- Fokus pada Dampak Nyata. Setiap program Ekraf harus memiliki indikator yang jelas, terutama terkait kontribusi terhadap lapangan kerja, pemberdayaan komunitas, dan pertumbuhan ekonomi lokal.
- Kedekatan dengan Komunitas. Ekonomi kreatif tumbuh dari ide dan jejaring komunitas. Karena itu, komite diminta untuk selalu dekat dengan para pelaku, mendengar masukan mereka, serta memastikan hadirnya fasilitasi dari pemerintah.
- Memperkuat Publikasi dan Positioning Kota. Banjarmasin diharapkan mampu tampil sebagai kota kreatif yang dinamis, memberi ruang berekspresi bagi generasi muda, dan menjadikan karya kreatif sebagai bagian dari identitas kota.
Maka dari itu, Ananda berharap rapat akhir tahun ini melahirkan keputusan dan langkah strategis yang berdampak langsung bagi kemajuan sektor ekonomi kreatif.
“Semoga capaian yang telah diraih dapat terus ditingkatkan, dan kekurangan yang ada dapat diperbaiki secara terbuka dan konstruktif. Selamat melaksanakan rapat akhir tahun. Semoga menghasilkan langkah terbaik untuk kemajuan ekonomi kreatif di Kota Banjarmasin yang maju dan sejahtera,” tutupnya.(rls)
Diterbitkan tanggal 3 Desember 2025 by admin












Discussion about this post