MEGAPOLIS.ID, BANJARMASIN – Warga Jalan Barito Hulu, Banjarmasin Barat, dihebohkan dengan penemuan jasad seorang pria yang diketahui merupakan korban tenggelam di perairan Sungai Barito, Selasa (4/11/2025) sekira pukul 13.00 WITA.
Korban bernama M Anjas alias Anjas (26), warga Jalan Ir PHM Noor Gang Birayang, Banjarmasin Barat. Ia ditemukan oleh tim gabungan dari Satpolairud Polresta Banjarmasin, Ditpolairud Polda Kalsel, serta Lanal Banjarmasin, saat melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian.
Begitu jasad korban terlihat muncul ke permukaan, petugas gabungan langsung mengevakuasi ke tepian sungai. Selanjutnya, relawan rescue bersama tim kepolisian mengevakuasi jasad korban ke ruang Instalasi Pemulasaraan Jenazah RSUD Ulin Banjarmasin untuk dilakukan visum.
Kasat Polairud Polresta Banjarmasin, Kompol Dading Kalbu Adie saat dikonfirmasi membenarkan penemuan jasad tersebut.
“Korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Dari hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Diduga kuat korban murni tenggelam,” ujarnya.
Sementara itu, Adi Saputra (43), kakak kandung korban, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh tim yang telah membantu proses pencarian.
“Alhamdulillah adik kami sudah ditemukan. Kami mewakili keluarga mengucapkan terima kasih kepada para relawan dan pihak berwenang yang telah membantu sejak awal pencarian,” ucapnya.
Diketahui sebelumnya, korban dilaporkan tenggelam pada Senin dinihari (3/11/2025) sekitar pukul 00.15 WITA. Berdasarkan keterangan saksi, kejadian bermula saat korban datang ke lokasi untuk mempertanyakan siapa yang telah mengganggu adiknya kepada sekelompok pemuda.
Dalam situasi tegang itu, korban sempat mencabut sebilah pisau dapur dari pinggangnya. Namun, setelah didorong oleh seorang bernama Dian hingga terjatuh dan ditendang oleh Pii, pisau yang dipegang korban terlepas. Korban kemudian berlari menuju dermaga, diduga ketakutan, dan terlihat menceburkan diri ke sungai.
Korban sempat berenang ke arah kapal tugboat BSP 07 yang sedang tambat. Para awak kapal berusaha menolong dengan melemparkan lifebuoy, namun korban tidak merespons hingga akhirnya tenggelam dan tidak terlihat lagi.(SPK)
Diterbitkan tanggal 4 November 2025 by admin
			
                                











                                    
Discussion about this post