MEGAPOLIS.ID – FEDERASI Sepakbola Dunia (FIFA) mengizinkan Timnas Indonesia maupun negara lain untuk tampil empat kali pada Oktober 2026. Kok bisa? Bukannya periode FIFA Matchday Oktober hanya bergulir selama sembilan hari?
Mengutip dari Sportbible, gebrakan dibuat FIFA mulai 2026. FIFA akan menghapus FIFA Matchday September dan memperpanjang periode FIFA Matchday Oktober.
FIFA Matchday September dihapus karena dikeluhkan mayoritas klub-klub dunia, khususnya Eropa. Sebab, FIFA Matchday September datang ketiga liga-liga top dunia baru bergulir sekira 2-3 pekan.
Akibatnya, banyak klub yang kesulitan mencari pakem permainan di awal musim. Ketika baru mendapatkan setting-an terbaik, tak jarang mereka harus melepas para pemainnya ke tim nasional masing-masing karena FIFA Matchday September segera dimulai.
1. Empat Pertandingan pada Oktober 2026
Sebagai gantinya, FIFA memperpanjang periode FIFA Matchday Oktober. FIFA memperpanjang periode FIFA Matchday Oktober dari yang awalnya sembilan menjadi 16 hari.
Alhasil, tim-tim dunia termasuk Timnas Indonesia berpeluang menjalani empat pertandingan di FIFA Matchday Oktober 2026. Pelatih-pelatih dari seluruh negara otomatis akan memanggil banyak pemain, mengingat ada empat laga yang bisa dijalani selama 16 hari.
2. Timnas Indonesia Undang Tim Top Dunia?
Pada Oktober 2026, Timnas Indonesia tidak memiliki jadwal pertandingan kualifikasi. Piala Dunia 2026 sudah rampung pada Juni-Juli 2026.
Kualifikasi Piala Asia 2027 juga sudah rampung pada Maret 2026. Alhasil, Timnas Indonesia hanya akan menjalani laga uji coba internasional pada Oktober 2026.
PSSI berpotensi mengundang tim-tim top dunia pada FIFA Matchday Oktober 2026. Setelah mengundang Argentina pada Juni 2023, Timnas Indonesia belum pernah lagi mengundang top dunia.
Penyebab PSSI tak pernah lagi mengundang tim top dunia karena jadwal padat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Dari Oktober 2023 hingga saat ini, skuad Garuda masih disibukkan dengan agenda Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
(Okezone)
Diterbitkan tanggal 12 September 2025 by Muhamad Samani
Discussion about this post