MEGAPOLIS.ID, BARABAI – Seorang pemuda berinisial NG (25) warga Desa Awang Kecamatan Batang Alai Utara Kabupaten HST, ditemukan tewas gantung diri pada Kamis (3/10), sekira pukul 04.30 Wita.
Kapolres HST AKBP Pius X Pebry Aceng Loda melalui Kasi Humas Polres HST Iptu Priyadi saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa gantung diri tersebut.
Pertama kali yang mengetahui peristiwa tersebut adalah RH, ibu korban. Saat itu ia baru bangun dari tidur, dan mendapati anaknya NG dalam posisi gantung diri di ruang tengah menggunakan tali plastik yang diikat pada kayu di bagian atas rumah tersebut.
Melihat itu, RH kemudian memberitahukan warga lainnya bahwa anaknya telah bunuh diri dengan cara gantung diri. Tidak lama kemudian, datang saksi MJ (Kepala Desa Awang) bersama dengan warga lain dan langsung menurunkan korban dengan cara memotong tali plastik yang digunakan saat itu.
Setelah dilakukan pengecekan, korban NG dinyatakan sudah tidak bernyawa lagi. MJ kemudian mendatangi Polsek Batang Alai Utara untuk melaporkan peristiwa tersebut.
Anggota Polsek Batang Alai Utara dan anggota Reskrim Polres Hulu Sungai Tengah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP, serta mengumpulkan barang bukti. Sedangkan korban NG dibawa menggunakan ambulans untuk dilakukan Visum Et Repertum, namun pihak keluarga menolak dilakukan otopsi. Pihak keluarga menyatakan menerima atas kejadian tersebut.
“Sementara ini belum diketahui apa penyebab korban nekat gantung diri,” ungkap Kapolres HST AKBP Pius X Pebry Aceng Loda melalui Kasi Humas Polres HST Iptu Priyadi.
Beredar kabar, diduga korban mengalami depresi gegara batal menikah. Sebab 1 bulan yang lalu korban pernah bercerita kepada ibunya ingin menikah dengan seorang wanita di Kalimantan Timur. Lantaran korban tidak memiliki uang sehingga perkawinan tersebut tidak terselenggara.(ari)
Editor: Agus Salim
Diterbitkan tanggal 3 Oktober 2024 by admin
Discussion about this post