MEGAPOLIS.ID, KOTABARU – Pemerintah Kabupaten Kotabaru melalui Disnakertrans Kotabaru menggelar pembukaan pelatihan berbasis kompetensi kejuruan operator alat berat, di Aula BLK Kotabaru, Senin (16/10/2023).
Pelatihan dilaksanakan oleh Balai Latihan Kerja (BLK) Kotabaru, diikuti sebanyak 80 orang peserta terbagi beberapa kejuruan seperti Kejuruan Operator Alat Berat, Teknologi Informasi dan Komunikasi, Garmen Apparel dan Processing.
Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Drs H Minggu Basuki saat membacakan sambutan Bupati Kotabaru menyampaikan, dunia ketenagakerjaan selalu dihadapkan pada masalah klasik, berupa kurangnya kesempatan kerja serta rendahnya produktifitas etos kerja dan kompetensi yang dimiliki pencari kerja.
“Sehingga menyebabkan pengangguran dan kalah bersaing dengan pencari kerja dari luar daerah. Salah satu solusinya meningkatkan keterampilan dan kompetensi para pencari kerja sesuai dengan kebutuhan pasar kerja yang diperlukan,” ujarnya.
Melalui pengembangan dan penyesuaian program pelatihan yang dilaksanakan oleh Balai Latihan Kerja.
“Untuk itu, saya berharap setelah mengikuti pelatihan operator alat berat khususnya excavator dan loader ini, mereka dapat direkrut oleh perusahaan untuk mengisi formasi kebutuhan operator alat berat dan tidak perlu lagi kiranya mendatangkan operator dari luar daerah,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kotabaru, Sugian Noor mengatakan, seharusnya BLK Kotabaru mempunyai anggaran untuk pelatihan minimal Rp10 milyar agar bisa melatih 1.000 orang peserta dalam satu tahunnya, karena Kotabaru merupakan penyangga IKN terdekat.
Sugian berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Kotabaru bisa mengalokasikan anggaran yang lebih besar untuk mendukung sarana dan prasarana pelatihan di BLK.
“BLK adalah salah satu cara dan solusi untuk meningkatkan kualitas SDM yang ada di Kabupaten Kotabaru,” katanya.
Acara pembukaan dihadiri Kepala Disnakertrans Kotabaru, Sugian Noor, Ketua Komisi I DPRD Kotabaru Gewsima Mega Putra, Direktur Politeknik Kotabaru M. Rezki Oktavianoor, serta Stakeholder dan pihak perusahaan lingkup Kotabaru.(mi/rz)
Editor: Agus Salim
Diterbitkan tanggal 16 Oktober 2023 by admin
Discussion about this post