MEGAPOLIS.ID – Kegagalan Tim Badminton Beregu Putra Indonesia meraih medali emas di Asian Games 2023 membuat puasa medali emas berlanjut selama 21 tahun.
Tim Badminton Beregu Putra gagal memenuhi target meraih medali emas. Tim Badminton Beregu Putra bahkan gagal di langkah pertama mereka yaitu saat tampil di babak perempat final.
Indonesia kalah 1-3 dari Korea Selatan. Setelah Anthony Ginting sukses membuka kemenangan Indonesia, Korea Selatan malah berhasil merebut tiga pertandingan berikutnya. Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Jonatan Christie, dan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin gagal memberikan poin bagi Indonesia.
Kekalahan ini otomatis membuat Tim Badminton Beregu Putra Indonesia gagal meraih medali. Catatan ini jadi penurunan bila dibandingkan lima tahun lalu di Asian Games 2018 saat Indonesia masih mampu meraih medali perak.
Sedangkan khusus untuk medali emas, Tim Badminton Beregu Putra Indonesia menambah panjang durasi puasa. Dengan kegagalan di 2023, otomatis sudah 21 tahun Indonesia tidak mampu meraih medali emas nomor beregu putra Asian Games, tepatnya sejak Asian Games 2002 di Korea Selatan.
Kegagalan meraih medali emas di nomor beregu putra ini juga menambah berat ambisi PBSI memenuhi target tiga emas di Asian Games 2023. Awalnya nomor beregu putra jadi salah satu andalan untuk meraih emas, di samping tunggal putra dan ganda putra.
Di Asian Games 2018, Indonesia merebut dua medali emas lewat Jonatan Christie dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.
(CNN Indonesia)
Diterbitkan tanggal 30 September 2023 by Muhamad Samani
Discussion about this post