MEGAPOLIS.ID, HANGZHOU – Asisten pelatih Timnas basket Indonesia, Johannis Winar, membeberkan faktor yang membuat timnya kalah telak dari Korea Selatan di matchday perdana Grup D Asian Games 2023. Johannis mengatakan Kaleb Ramot Gemilang cs memulai laga dengan grogi dan banyaknya pekerjaan rumah yang masih harus dibenahi.
Timnas Indonesia harus mengawali perjuangannya di Asian Games 2023 dengan hasil yang kurang memuaskan. Berlaga di Zhejiang University Zijingang Gymnasium, Selasa (26/9/2023) sore WIB, Tim Merah Putih menelan kekalahan telak dari Korea Selatan dengan skor 55-95.
Usai laga, Johannis secara blak-blakan mengakui bahwa anak asuhnya tidak memulai pertandingan dengan kurang baik. Dikatakan, Kaleb Ramot dan kolega tampil grogi. Selain itu, mereka juga kurang maksimal dalam meredam fastbreakyang dilancarkan para pemain Korea Selatan.
“Di awal game kita main sedikit nervous (grogi) dan main dengan tempo yang cepat, shoot selection yang tidak tepat akibatnya lawan banyak melakukan fastbreak,” ucap Johannis dalam keterangan pers kepada awak media, Selasa (26/9/2023).
Tak hanya itu saja. Johannis mengungkapkan bahwa Timnas Indonesia selalu kalah rebound dari Korea Selatan lantaran kehilangan sosok big man di bawah ring. Seperti kita tahu, pasukan Milos Pejic ini tidak diperkuat dua sosok andalannya yaitu Marques Bolden dan Derrick Michael.
“Dan juga kita tidak punya inside present yang solid untuk offensive rebound. Jadi setiap kita miss shoot berujung fastbreak buat tim lawan,” ujarnya.
Tentu saja ini memang hasil yang tidak menguntungkan bagi Timnas Indonesia. Akan tetapi, diharapkan Kaleb Ramot dan kolega dapat segera bangkit dengan melakukan evaluasi untuk menatap laga selanjutnya.
Selanjutnya, Timnas Indonesia akan menghadapi lawan yang tak kalah kuat di matchday kedua Grup D, yakni Jepang. Pertandingan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Kamis (28/9/2023) mendatang.
(Okesport)
Diterbitkan tanggal 27 September 2023 by Muhamad Samani