MEGAPOLIS.ID, Jakarta – Kebijakan penggunaan pemain asing akan kembali digunakan di Liga 2 2023/2024 setelah sempat dihapus pada era Divisi Utama 2015.
Kepastian soal penggunaan pemain asing di Liga 2 musim ini disampaikan Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus. Menurut Ferry, keberadaan pemain asing diyakini membuat level Liga 2 naik.
“Kami ingin angkat Liga 2 naik kelas. Paling tidak bisa dibilang profesional, tapi belum full. Ketika klub Liga 2 promosi sudah biasa dan pernah mengalami pemain asing,” kata Ferry soal alasan kembali digunakannya pemain asing di Liga 2.
Terakhir kali penggunaan pemain asing di kompetisi kasta kedua Indonesia adalah pada 2014. Musim berikutnya tak ada lagi kuota pemain asing dengan pertimbangan pemerataan. Kebijakan ini berlanjut hingga musim 2022/2023.
Adapun kuota pemain asing yang dibuka adalah dua. Rinciannya satu pemain bebas dan satu lagi harus dari Asia. Untuk detail lainnya, seperti asal kompetisi pemain, belum dibahas lebih mendalam oleh LIB.
Untuk format kompetisi akan dibagi menjadi empat wilayah. Ini sama seperti musim sebelumnya. Sama juga dengan musim era Divisi Utama yang terbagi dalam wilayah. Hanya jumlah wilayahnya saja kini lebih sedikit.
“Beberapa regulasi kita sampaikan, termasuk sistem kompetisi. Kemudian ada beberapa hal yang sudah disepakati, salah satunya adalah mengenai kick-off di bulan September dan berakhir sebelum lebaran,” kata Ferry.
Mantan Presiden Klub Persija itu mengatakan, belum semua klub Liga 2 sepakat tentang pemakaian pemain asing. Ada yang mendukung, tetapi ada pula yang menolak. Namun diskusinya berjalan kondusif.
“Ada yang bilang oke, dan ada yang bilang tidak. Memang, kalau stratanya mengikuti Liga 1, pasti ada tolakan. Memang kita belum menerbitkan regulasi pemain asing, karena harus mendapat persetujuan dari PSSI,” ucap pria asal Manado ini.
Klub-klub Liga 2 pun masih enggan berkomentar soal kebijakan baru dari PT LIB. Perwakilan Persipura Jayapura dan Persiba Balikpapan misalnya, memilih untuk mendengarkan pemaparan dari LIB untuk dibahas di klub.
“Masih belum ada ketetapan. Baru pemaparan dari LIB. Nanti akan dipastikan lagi dalam Managers Meeting. Masih ada pertemuan lagi. Kami belum bisa sampaikan apa-apa,” kata Bento Madubun, perwakilan Persipura.
(CNN Indonesia)
Diterbitkan tanggal 28 Juni 2023 by Muhamad Samani
Discussion about this post