MEGAPOLIS.ID, FLORENCE – Setelah menyelesaikan seri Italia, para pembalap akan kembali bersaing di MotoGP Jerman 2023 yang akan berlangsung akhir pekan ini. Jelang balapan tersebut, Fabio Quartararo meminta Yamaha serius mencari solusi untuk meningkatkan performa YZR-M1
Performa motor yang tidak maksimal membuat Quartararo begitu kesulitan saat bersaing di MotoGP Italia 2023 akhir pekan kemarin. Alhasil, pembalap berjuluk El Diablo itu hanya finis di posisi ke-11
Parahnya lagi, catatan waktu Quartararo di Sirkuit Mugello tahun lalu lebih baik ketimbang penampilannya kali ini. Hal tersebut membuat Juara Dunia MotoGP 2021 itu cukup kecewa dengan performa motornya saat ini.
“Hasil tahun lalu bahkan lebih baik. Ini jelas bukan yang kami inginkan,” ujar Quartararo dilansir dari laman Speedweek.
“Kami mengambil satu langkah maju dan saat berikutnya kami mundur selangkah. Kami mencoba untuk meningkatkan, tetapi kami tidak pernah benar-benar menemukan solusi,” lanjutnya.
Hasil Buruk di MotoGP Italia
Quartararo sendiri memulai balapan dari posisi yang kurang menguntungkan. Hasil tak terlalu bagus di sesi kualifikasi membuatnya harus start dari urutan ke-15.
Sempat diprediksi mampu bersaing di kelompok depan, pembalap berpaspor Prancis itu justru hanya mampu naik empat posisi hingga akhirnya finis di urutan ke-11.
Usut punya usut, pilihan ban yang tidak tepat membuat Quartararo kesulitan melaju dengan maksimal di lintasan balap. Yamaha memutuskan untuk menggunakan ban medium padahal sang pembalap lebih nyaman dengan ban lunak seperti yang digunakannya di sesi latihan bebas.
“Saya memiliki perasaan yang jauh lebih baik pada ban belakang lunak, tetapi tim dan saya memutuskan untuk tidak memakai ban tersebut karena kami merasa itu tidak cocok untuk balapan,” ujar Quartararo lagi.
“Ban medium bukan keputusan terbaik. Dalam balapan saya berada di belakang Enea sepanjang waktu, tapi saya tidak bisa menyalipnya. Itu sebabnya ini adalah hari Minggu yang sulit lagi,” lanjutnya.
(Sportstars)
Diterbitkan tanggal 15 Juni 2023 by Muhamad Samani
Discussion about this post