MEGAPOLIS.ID, BANJARMASIN – Rangkaian kegiatan Aruh Seni dan Diesnatalis Kampoeng Seni Boedaja (KSB) ke-15 resmi ditutup pada Sabtu (27/05/2023) malam.
Acara yang selalu ramai setiap tahunnya dan dipadati pegiat seni Kampus tersebut dimulai pukul 19.45 WITA, dibuka sebuah sajian berjudul Balamut Karasmin; Raja Bungsu dan Kusuma Nilam yang menampilkan sebuah teater tari dan juga kesenian tradisi Kalsel Balamut.
“Selain penampilan pegiat seni, tentunya aruh ini menjadi ajang silaturahmi anggota Kampoeng Seni Boedaja dan kawan–kawan pegiat seni lainnya,” ujar Ketua Pelaksana Muayyad dan Damang KSB Hulaimi.
Beberapa senior dari masing masing UKM seni yang ada disekitaran Banjarmasin juga hadir, bahkan perwakilan Sanggar Ar Rumi Martapura juga datang ke Aruh Seni kali ini.
“Suasana keakraban seperti inilah yang terus terjaga setiap tahunnya,” tambahnya.
Tentunya yang selalu ditunggu ialah Bajapin, para penari tersusun rapi dan duduk. Namun sebelum menarik penonton wajib menyumbang dan memasukan uang kedalam kotak. Saat sesi Bajapinan dibuka para pria ramai–ramai berlarian memasukan uang ke kotak dan menari bersama penari
“Cukup bersemangat ya para laki – laki ini, tapi tertib jangan sampai menabrak kotak,” canda Isra.
Hiburan ini memang menjadi sajian yang ditunggu setiap tahunnya. Bajapinan ini berawal dari Bagandut, yang membedakan Bajapinan ditarikan lebih dari sepasang, sementara Bagandut ditarikan hanya sepasang antara si laki laki dan gandut ataupun penarinya. Dan dalam Bagandut hanya ada 4 lagu yang dipakai, sedang dalam Bajapinan banyak lagu yang digunakan.
Dulu Bagandut hanya ditarikan di lingkungan kerajaan, lalu pada perkembanggannya sampai pada masyarakat dan disukai. Tari ini ditampilkan jika ada hajatan dan sebagainya. Adapun kenapa memasukan uang ke dalam kotak, itu sebagai bentuk untuk mengapresiasi penari yang ada. Biasanya sebelum maju tersedia kotak, nah yang ingin menarik penari harus memasukan uang kedalam kotak yang disediakan panitia.
“Namun itu bukan bermaksud membayar, tapi kita mengapresiasi para penarinya yang mau menari dengan kita,” ujar Aqil, salah satu pengurus KSB sebelumnya.(Rizky Fadhlillah)
Editor: Agus Salim
Diterbitkan tanggal 28 Mei 2023 by admin