MEGAPOLIS.ID, MARTAPURA – Pemerintah Kabupaten Banjar terus berupaya menurunkan angka stunting, salah satunya menetapkan lima kecamatan menjadi lokasi khusus (lokus) kegiatan intervensi penurunan stunting dengan keberadaan Bapak atau Bunda Asuh Anak Stunting di Kabupaten Banjar.
Lima kecamatan tersebut adalah Gambut, Kertak Hanyar, Tatah Makmur, Aluh-Aluh dan Kecamatan Sungai Tabuk.
“Lima kecamatan ini nantinya akan dilakukan kolaboratif dengan koordinasi Ketua TP PKK Kecamatan dibantu program Bapak/Bunda Anak Asuh,” ujar Sekda Banjar HM Hilman saat membuka evaluasi upaya menurunkan stunting melalui kegiatan Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting, di Aston Banua Hotel and Convention Center Gambut, Selasa (16/5/2023).
Saat membuka kegiatan dengan leading sektor Dinas Sosial P3AP2KB ini, Sekda Banjar HM Hilman didampingi Kepala Bappedalitbang Hj Siti Hamidah, Sekretaris Dinsos P3AP2KB Sukasto dan Kakancab Bank Kalsel Martapura A Fauzi Noor.
Dijelaskannya, Bapak/Bunda Anak Asuh di Kabupaten Banjar terdiri dari para pejabat lingkup Pemkab Banjar, dimana mereka masing-masing memiliki anak asuh di 5 kecamatan yakni Gambut, Kertak Hanyar, Tatah Makmur, Aluh-Aluh dan Kecamatan Sungai Tabuk.
“Semoga melalui intervensi dan efektivitas ini dapat menurunkan prevalensi angka Stunting di Kabupaten Banjar dan bisa dijadikan model untuk dikembangkan guna menangani anak-anak lain,” harap dia.
Usai pembukaan kegiatan, dilakukan sesi evaluasi dan diskusi yang dipandu oleh Dinsos P3AP2KB Banjar. Berdasarkan hasil dari SSGI tahun 2021 prevalensi Stunting di Kabupaten Banjar sebesar 40,2 persen dan tahun 2022 lalu sebesar 26,4 persen, yang artinya Kabupaten Banjar saat ini berada diperingkat ke-7 atau menurunkan sebesar 13,8 persen.(ipbanjar/mega)
Diterbitkan tanggal 16 Mei 2023 by admin