MEGAPOLIS.ID, JEREZ – Pembalap Repsol Honda, Joan Mir, kecewa berat usai hanya mampu finis ke-15 di MotoGP Spanyol 2023 akhir pekan lalu. Dia mengaku alami sejumlah masalah dengan adanya komponen baru di motor RC213V.
Mentas di Sirkuit Jerez, Spanyol, Senin (1/5/2023), Mir masih kesulitan untuk beradaptasi dengan motor barunya. Dia hanya berada di posisi 15 dengan selisih 0,942 detik dari sang pembalap tercepat, Marco Bezzecchi, setelah melakukan 67 putaran.
Akan tetapi motor Repsol Honda dipasang komponen baru berupa sasis kalex, yang biasanya digunakan oleh pembalap penguji Stefan Bradl. Namun Mir malah mengalami masalah kelistrikan dan berhenti di Tikungan 5. Alhasil, dia tak bisa lebih jauh mencoba kuda besi itu.
Mir tak memungkiri bahwa masalah tersebut menghambat pengambilan data yang sedang dilakukannya. Padahal, dia sedang sangat fokus untuk meningkatkan pengaturan dasar dari motornya yang masih belum bisa bersaing di papan atas musin ini.
“Kami telah berupaya meningkatkan pengaturan dasar kami. Kami juga mencoba banyak hal untuk membantu saya merasa lebih nyaman di atas motor. Tetapi kerusakan yang terjadi selama pengujian secara alami membingungkan program. Saya terlalu cepat dan terlalu optimis ketika jatuh,” kata Mir dilansir dari Speedweek.
“Kami harus mengubah jadwal tes sesudahnya. Tapi kami telah menyelesaikan sebagian besar tugas yang direncanakan,” tambahnya.
Paket aerodinamika baru dari Kalex sempat dicoba oleh Mir di Jerez. Akan tetapi, dia justru masih merasa lebih nyaman dengan paketan yang dipakainya pada tes musim dingin lalu sehingga enggan untuk menggunakannya pada balapan selanjutnya di MotoGP Prancis 2023.
“Itu (komentar soal paket aerodinamika baru) sulit dikatakan karena pada awalnya kami mencoba sasis yang sudah kami uji di tes musim dingin, yang membuat saya merasa sedikit lebih baik. Kami kemudian membandingkannya dengan sasis dari akhir pekan. Bisa jadi banyaknya crash yang mereka alami di Honda terkait dengan versi sasis terbaru,” jelas mantan pembalap Suzuki Ecstar itu.
“Di sisi lain, saya memasang ban baru dengan sasis lama dari tes musim dingin selama balapan dan menghancurkan motor di belokan 6. Saya kehilangan kendali atas roda depan lagi. Setelah itu saya mengerjakan set-up dasar dan kami juga mencoba mengubah geometri sasis, yang terasa positif,” tambahnya.
“Dengan sasis dari tes musim dingin, kami yang hanya sedikit berbeda dari motor balap saya, kami telah membuat sedikit kemajuan, juga dalam hal kepercayaan diri pada batasnya. Dan itu adalah tujuan utama hari ini untuk meningkatkan perasaan saya terhadap ban depan,” pungkasnya.
(Sportstars)
Diterbitkan tanggal 4 Mei 2023 by Muhamad Samani