MEGAPOLIS.ID, Jakarta – Honda WR-V mulai diekspor ke Thailand. Pengiriman tahap pertama dilakukan pada akhir Februari 2023.
“Kemarin baru ekspor ke Thailand, 28 Februari 2023,” kata Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor (HPM) ditemui di Jakarta pekan lalu.
Menurut Billy, aktivitas ekspor ke Thailand bukan menjadi yang terakhir. Dijelaskan ia, HPM mengincar beberapa negara lain di Asia dengan target pengapalan mencapai 30 ribu unit sepanjang tahun ini.
“Kalau BR-V bisa ke 30 negara, rencananya 21 ribu unit. Jadi total 30 ribu unit berikut dengan Brio untuk diekspor di 2023. Jadi naiknya cukup tinggi ya. Kalau kemarin kan 9.000 unit,” ungkapnya.
Pengapalan dalam utuh WR-V ke sejumlah negara ini sesuai dengan rencana Honda yang diumumkan pada November 2022, saat mobil itu resmi meluncur di Indonesia.
Lebih lanjut, Billy mengatakan ekspor dilakukan dibayangi keterbatasan produksi imbas krisis komponen chip semikonduktor. Hal itu membuat produksi WR-V tidak dapat melebihi angka 2 ribu per bulan.
“Sementara demand-nya kalau dihitung total 6.000. Kita baru bisa supply 3.500 ya. Jadi ada sekitar 2.500an unit sisanya. Jadi kami terus komunikasi dengan pemasok komponen supaya bisa lepaskan lebih karena inden sangat tinggi,” ucap Billy.
Billy berharap konsumen di Indonesia dapat bersabar mengingat inden untuk mobil ini tidak sebentar. Kata dia untuk daerah tertentu inden tembus tiga bulan.
“Jadi ya tergantung kota, 1-2 bulan. Di daerah tertentu bisa 3 bulan, tapi rata-rata 1-2 bulan,” tutup Billy.
(CNN Indonesia)
