MEGAPOLIS.ID, KOTABARU – Perwakilan pedagang kain di Pasar Limbur Raya melakukan aksi damai dengan mendatangi Kantor Disperindag Kabupaten Kotabaru, Senin (13/3/2023).
Mereka merasa keberatan jika Gebyar Ramadhan di Siring Laut didominasi pedagang dari luar. Bahkan menurut perwakilan pedagang, hal itu tidak hanya membuat sepi Pasar Limbur Raya, tapi juga Pasar Kemakmuran lantaran pedagang kain, baju, celana juga ada di Siring Laut.
Aksi protes disampaikan para pedagang secara langsung kepada Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kotabaru H Hardhani didampingi Sekretaris Disperindag Kotabaru, dan dihadiri Babinkamtibmas Polsek Pulau Laut Utara.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Kepala Disperindag Kotabaru yang telah menerima aspirasi para pedagang kain Limbur Raya Kotabaru,” ujar perwakilan pedagang.
Dia berharap Pemkab Kotabaru dapat menerima aspirasi yang disampaikan pedagang melalui Kepala Disperindag Kotabaru, yakni keberatan dilaksanakannya Gebyar Ramadhan di Siring Laut Kotabaru.
“Sekali lagi kami memohon kepada Pemerintah Daerah Kotabaru agar dapat menerima aspirasi para pedagang Limbur Raya menolak dan keberatan,” sambungnya.
Kepala Disperindag Kotabaru H Hardhani, menyambut baik kedatangan para pedagang tersebut.
“Mereka menyampaikan aspirasinya keberatan dengan Gebyar Ramadhan yang isinya pedagang dari luar. Apalagi jika Gebyar Ramadhan nanti diisi pedagang pakaian serta semua keperluan saat Ramadhan dan jelang Lebaran,” ungkapnya.
Pemkab Kotabaru, sambungnya, sementara ini memutuskan tetap akan melaksanakan kegiatan Gebyar Ramadhan di Siring Laut, namun mendapat protes dari pedagang Pasar Limbur Raya.
“Aspirasi pedagang akan kami sampaikan kepada pimpinan, lalu dibahas bersama pihak terkait untuk mendapatkan solusi terbaik,” ucap Hardhani.(mi/jnh/tim)
Editor: Agus Salim
Diterbitkan tanggal 14 Maret 2023 by admin
