MEGAPOLIS.ID, BANJARMASIN – Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) ke-7 tahun 2023 yang akan digelar pada 10 hingga 12 Maret ini diharapkan naik statusnya menjadi event nasional.
“Apalagi memang sudah masuk dalam Karisma Event Nusantara,” ujar Ketua Panitia BSF ke-7, Hj Siti Wasilah, saat memimpin rapat persiapan BSF di Rumah Anno Banjarmasin, Senin (06/03/2023).
Siti Wasilah menyampaikan, yang membuat BSF tahun ini berbeda adalah panggung kembali di atas tongkang (atas sungai), namun dibuat dua titik, yaitu di Kawasan Siring Menara Pandang dan Kawasan Siring Hotel Batung Batulis Banjarmasin.
“Alhamdulillah kita mendapat support dari KEN, sehingga tongkang bisa lebih maksimal daripada event BSF sebelumnya yang juga menggunakan tongkang,” sebutnya, didampingi Wakil Ketua TP PKK, Hj Hardiyanti.
BSF ke-7 dengan tema “Warna Warni Wastra Nusantara” juga mendapat support videotron tambahan yang sudah disiapkan oleh Pemerintah Kota Banjarmasin untuk memudahkan masyrakat menonton dan menyaksikan event BSF 2023.
Sebelum BSF ke-7 tersebut dimulai, jelas Hj Siti Wasilah, pihaknya sudah mengundang dan menyiapkan stand gratis untuk 66 UMKM sasirangan lokal atau kelompok pengrajin sasirangan, 28 stand untuk Pemerintah Provinsi kabupaten kota se-Kalsel, serta 13 stand UMKM Food and Beverage binaan Kota Banjarmasin.
Selain itu, untuk melengkapi kesiapan BSF tahun 2023 kali ini, Ia mengupayakan showcast wastra Nusantara baik itu dari batik, songket maupun tenun, “Jadi ini akan melengkapi kesiapan BSF untuk juga bisa hadir diantara event-event Nasional, karena kita juga memberi ruang bagi wastra Nusantara selain sasirangan,” ungkapnya.
Hj Siti Wasilah mengajak semua pihak mempromosikan BSF kali ini, Ia turut bersyukur promosi juga melalui media informasi lainnya seperti baliho dan videotron, “Tidak hanya didalam Kota Banjarmasin, tetapi juga di kabupaten kota tetangga, bahkan di beberapa kota besar di Indonesia antara lain, Semarang kemudian Denpasar yang sudah ada,” terangnya.
Pihaknya memberikan kesempatan kepada masyarakat Kota Banjarmasin yang membeli produk UMKM minimal Rp200 ribu yang bertransaksi menggunakan Q-ris bisa duduk di tribun penonton, karena disediakan tribun di depan panggung utama.
“Kemudian bagi yang belanja produk UMKM Rp250 ribu minimal untuk yang bertransaksi tanpa menggunakan Q-ris, mereka berkesempatan memilih bisa duduk di tribun panggung utama atau mendapatkan kupon doorprize. Kita menyediakan doorprize bagi pengunjung pameran UMKM maupun pengrajin sasirangan yang ada di area pameran dalam rangka BSF,” pungkasnya.
Turut hadir dalam rapat persiapan BSF ke-7 tahun 2023, Sekdako Banjarmasin, Ikhsan Budiman, Plt Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Isa Anshari, Ketua EO, Irfan Thalib serta sejumlah Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin.(rls)
Editor: Agus Salim
Diterbitkan tanggal 7 Maret 2023 by admin