MEGAPOLIS.ID, LONDON – International Football Association Board (IFAB) memutuskan untuk menerapkan uji coba penayangan peninjauan Video Assistant Referee (VAR) regulasi baru pada Piala Dunia U-20 2023 mendatang.
Namun perlu dicermati apakah enam stadion di Indonesia yang menjadi venue sanggup mewujudkan inovasi tersebut.
IFAB mengadakan rapat tahunan di London pada Sabtu 4 Maret 2023 lalu. Diputuskan bahwa mereka akan menguji coba penayangan peninjauan VAR lewat layar besar di stadion kepada penonton.
Uji coba sudah dimulai pada ajang Piala Dunia Antar Klub 2023 yang berlangsung di Maroko, kemudian dilanjutkan pada ajang Piala Dunia U-20 2023 yang berlangsung di Indonesia pada Mei 2023 mendatang.
Dalam keterangannya, IFAB ingin memberikan transparansi keputusan wasit tak hanya untuk penonton televisi, tetapi juga suporter di stadion.
“Pada Rapat Umum Tahunan (RUPST) ke-137 yang diadakan di London hari ini, IFAB menyetujui sejumlah perubahan dan klarifikasi terhadap Laws of the Game,” bunyi keterangan dilansir laman resmi IFAB, Senin (6/3/2023).
“IFAB membuat keputusan untuk lebih meningkatkan komunikasi kepada para penggemar di stadion. Uji coba 12 bulan secara eksklusif terkait keputusan VAR di turnamen FIFA dimulai di Piala Dunia Antar Klub 2022 di Maroko awal tahun ini,” sambungnya lagi.
“Dan juga akan diterapkan di Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia pada Mei hingga Juni 2023. Keputusan kemudian akan dibuat apakah uji coba akan dilanjutkan di turnamen FIFA lainnya akhir tahun ini,” tutup pernyataan itu
Piala Dunia U-20 2023 akan diadakan di enam venue yang tersebar di tanah air. Enam venue tersebut adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion I Kapten Wayan Dipta (Bali), dan Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang).
Menarik dilihat apakah enam stadion tersebut sanggup menerapkan penayangan VAR kepada penonton di stadion. Mengingat selama ini layar di stadion Indonesia hanya mencantumkan skor pertandingan.
Jika berhasil, tentu hal itu menjadi kemajuan bagi sepak bola tanah air. Sebab Indonesia akan menjadi saksi uji coba penerapan teknologi paling mutakhir dalam perkembangan sepak bola dunia.
(Sportstars)
Diterbitkan tanggal 6 Maret 2023 by Muhamad Samani